PRINGSEWU (ISN) – Pemerintah pekon way ngison kecamatan pagelaran Lampung
disinyalir melakukan mark up pada proyek jembatan plat di empat titik dengan anggaran kurang lebih dua belas juta (12.000.000) pertitik
Rt 01 panjang empat( 4) meter ,ketebalan lima belas ( 15) centimeterm lebar satu (1) meter
RT O2.Jembatan plat panjang empat (4) meter, ketebalan delapan (8) centimeter ,lebar satu (1) meter
Rt 04 jembatan plat tebal delapan (8) centimeter lebar 124 centimeter pnjng 6 meter.
RT 04 tebal delapan (8) centimeter, lebar 105 centimeter panjang lima (5) meter
saat tim media cek ke RT 04 bertemu dengan pak bayan pekon yang ikut bekerja di proyek jembatan plat di tahun 2024.
” ya pak saya ikut kerja dalam pembangunan jembatan plat di dusun saya tahun 2024 kalo panjang lima (5) meter ,tebal 20 centimeter, lebar 1,5 meter.
” kalo masalah nominal anggaran saya tidak tahu,karna memang papan proyek, papan informasi tidak di pasang dari awal.
berbanding terbalik saat media cek langsung cek jembatan plat ketebalan hanya delapan (8) centimeter dan sudah ada yang retak retak
awak media mencoba menemui beberapa warga yang ikut kerja
” kalo menghabiskan anggaran bingung pak soalnya tidak di hutung, ya mungkin kira kira persatu jembatan plat menghabiskan sekitar lima (5) juta
saat media mendatangi pekon way ngison untuk konfirmasi prihal jembatan plat kepala pekon HENGKY ALWY,sekertaris desa tidak ada di tempat.
hari kedua senin 12.00.20.01.2025 pekon sudah tutup tidak ada satu aparatur pekon di tempat padahal bukan hari libur,pada pukul 14.02 awak media mencoba mendatangi pekon jg masih tutup dan mencoba menghubungi lewat via telepon juga tidak di angkat.
sampai berita ini di terbitkan kepala pekon dan sekertaris desa tidak dapat di temui dan di hubungi terkesan menghindari awak media.
di harapkan untuk APH yang berwenang segera melakukan audit ke pekon way ngison.
